Callcenter188.com – 7 Kerusakan Ponsel Yang Sering Terjadi – Batrai drop, ponsel tidak mengeluarkan suara, overheat, merupakan kerusakan ponsel yang sering terjadi.
Ponsel adalah perangkat yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun, seiring waktu, ponsel dapat mengalami berbagai masalah.
7 Kerusakan Ponsel Yang Sering Terjadi
Berikut adalah tujuh kerusakan ponsel yang sering terjadi dan cara mengatasinya:
1. Kerusakan Akibat Air
Ponsel yang terkena air adalah masalah umum yang sering terjadi. Meski banyak ponsel modern sudah dilengkapi dengan fitur tahan air, mereka tetap memiliki batas ketahanan tertentu.
Jika ponsel terkena air, periksa Liquid Damage Indicator (LDI) di dalamnya. Indikator ini akan berubah warna dari putih ke merah jika ponsel terkena air.
Cobalah untuk mengeringkan ponsel secara menyeluruh sebelum membawanya ke tempat reparasi untuk pengecekan lebih lanjut adalah langkah yang disarankan.
2. Masalah pada Baterai
Baterai adalah komponen vital dalam ponsel. Dua masalah umum yang sering terjadi adalah baterai cepat habis dan ponsel tidak bisa diisi daya.
Baterai yang cepat habis biasanya disebabkan oleh usia baterai yang menurun kapasitasnya. Sedangkan masalah pengisian daya seringkali terkait dengan kabel atau charging port yang bermasalah.
Mengganti baterai atau charging port bisa menjadi solusi efektif untuk masalah ini.
3. Ponsel Tidak Mengeluarkan Suara
Ketika ponsel tidak mengeluarkan suara meskipun volume sudah maksimal, bisa jadi masalahnya ada pada speaker atau audio jack.
Untuk mengatasi masalah ini, pertama-tama periksa pengaturan ponsel dan pastikan tidak ada aplikasi yang mengganggu fungsi speaker. Jika masalah tetap ada, membersihkan speaker atau audio jack mungkin dapat membantu.
4. Error pada SIM atau Memory Card
Konektivitas adalah fungsi esensial ponsel yang bergantung pada SIM card dan memory card. Jika SIM card tidak terbaca, pastikan ponsel berada di area dengan jangkauan jaringan yang baik. Jika memory card tidak terdeteksi, cek apakah kartu tersebut berfungsi di perangkat lain. Jika tidak, mungkin perlu penggantian card slot atau memory card itu sendiri.
5. Tombol Tidak Berfungsi
Sebagian besar ponsel modern hanya memiliki beberapa tombol fisik, seperti tombol volume dan power.
Jika tombol ini tidak berfungsi, penyebabnya bisa jadi karena masalah software atau fisik. Cobalah melakukan soft reboot atau menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk mengatasi glitch.
Jika tidak berhasil dan masalah terjadi setelah ponsel jatuh, kemungkinan ada kerusakan fisik pada tombol atau kabelnya yang perlu diganti.
6. Ponsel Overheat
Ponsel yang terlalu panas bisa menjadi tanda kerusakan pada CPU, baterai, atau layar. Overheat biasanya terjadi saat ponsel digunakan intensif atau saat mengisi daya.
Jika ponsel terus panas untuk waktu yang lama, matikan ponsel dan lepaskan dari casing. Overheat bisa disebabkan oleh masalah software, tekanan berlebihan pada ponsel, atau kerusakan hardware.
Apabila ponsel masih panas setelah dinyalakan kembali, segera bawa ke tempat reparasi.
7. Kamera Rusak
Kamera adalah salah satu fitur utama ponsel yang sering digunakan. Jika kamera tidak berfungsi, pertama pastikan aplikasi yang digunakan mendukung kamera dan flash.
Beberapa mode pengambilan gambar mungkin tidak memungkinkan penggunaan flash. Jika ada retak pada kamera setelah benturan, kemungkinan ada kerusakan pada bagian dalam kamera.
Jika kamera retak hingga tidak bisa digunakan, bawalah ponsel ke tempat reparasi.
Merawat ponsel dengan baik dan berhati-hati dalam penggunaannya dapat memperpanjang umur ponsel.
Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa performa ponsel akan menurun seiring waktu. Jika ponsel mengalami kerusakan, cobalah untuk melakukan diagnosa awal dengan aplikasi self-diagnose sebelum membawanya ke tempat reparasi.
Itulah pembahasan singkat 7 kerusakan ponsel yang sering terjadi.
